Apa itu briket bahan bakar kayu energi biomassa?

Bahan bakar briket energi biomassa adalah bahan bakar yang sangat bersih dan dapat dibakar, menggunakan limbah pertanian umum sebagai bahan baku, seperti serbuk gergaji, jerami, bagasse, dedak padi, dll. Utamanya melalui proses penghancuran, pencampuran, pencetakan ekstrusi, pengeringan, dan langkah-langkah lainnya. Blok bahan bakar biomassa hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari pelet hingga gumpalan.

briket bahan bakar kayu energi biomassa

Bahan bakar briket energi biomassa adalah bahan bakar yang sangat bersih dan dapat dibakar, menggunakan limbah pertanian umum sebagai bahan baku, seperti serbuk gergaji, jerami, bagasse, dedak padi, dll. Utamanya melalui proses penghancuran, pencampuran, pencetakan ekstrusi, pengeringan, dan langkah-langkah lainnya. Blok bahan bakar biomassa hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari pelet hingga gumpalan.

Bahan baku untuk energi biomassa

Bahan briket bahan bakar kayu
Bahan briket bahan bakar kayu

Sebagian besar batang bahan bakar biomassa menggunakan limbah pertanian sebagai bahan baku, seperti kulit kacang, batang jagung, dan serpihan kayu, selama dapat dibakar, dapat diolah menjadi bahan bakar biomassa. Proses produksi bahan bakar biomassa juga lebih sederhana. Jika bahan baku terlalu besar, perlu dipulverisasi hingga ukurannya sama dengan serbuk gergaji.

peralatan produksi briket bahan bakar biomassa

Peralatan Produksi Briket Bahan Bakar Biomassa
Peralatan Produksi Briket Bahan Bakar Biomassa

Batang bahan bakar biomassa memerlukan peralatan seperti pulverizer, mixer, mesin cetak, dan pengering. Kadar air bahan baku untuk produksi pelet biomassa adalah 8%-12%. Mesin briket bahan bakar kayu energi biomassa dapat menghasilkan satu buah sekaligus atau dua buah sekaligus. Mesin briket bahan bakar kayu energi biomassa di pabrik kami dapat disesuaikan.

Keuntungan bahan bakar biomassa

  • Keterbaruan. Energi biomassa adalah sumber daya terbarukan. Energi biomassa dapat diperbarui melalui fotosintesis tanaman. Ini adalah sumber energi terbarukan seperti energi angin dan energi matahari. Ini kaya akan sumber daya dan dapat memastikan penggunaan energi yang berkelanjutan;
  • Polusi rendah. Biomassa memiliki kandungan sulfur dan nitrogen yang rendah, dan menghasilkan lebih sedikit SOX dan NOX selama pembakaran; ketika biomassa digunakan sebagai bahan bakar, karena karbon dioksida yang dibutuhkan selama pertumbuhannya setara dengan jumlah karbon dioksida yang dihasilkannya, maka emisi karbon dioksida bersih ke atmosfer mendekati nol, yang dapat secara efektif mengurangi efek rumah kaca;
  • Distribusi yang luas. Di daerah yang kekurangan batu bara dan gas alam, energi biomassa dapat dimanfaatkan sepenuhnya;